Tuesday, April 2, 2013

Review head unit OEM Honda New City vs. Daihatsu Terios/Toyota Rush

Review head unit Kenwood DPX-3050 (OEM Honda New City) vs. Matsushita Model 86180-BZ40-A (OEM Toyota Rush/Daihatsu Terios)

Bermula sekitar awal Maret lalu, head unit (radio tape) mobil bawaan (OEM) Honda New City mati. Maklum sih sudah berusia hampir 9 tahun. Terpaksa main ke toko-toko audio melihat-lihat head unit, baik yang baru maupun bekas.

Pilihan jatuh ke head unit bawaan (OEM) Toyota Rush/Daihatsu Terios (Matsushita Model 86180-BZ40-A). Saya tahu tipe ini juga dari hasil google, karena tidak sempat mencatat nomor modelnya sebelum dipasang ke Honda New City saya. Saya tidak mau beli head unit merk China, walaupun fiturnya super lengkap dan harga murah, karena pernah dengerin di mobil teman kok kuping saya sakit ya? Sudah gitu baca-baca di internet, katanya paling umur cuma 1 tahunan, abis itu ada aja kerusakannya.....yang tombol ini ga fungsi, yang apanya rusak, dsb.

Setelah nego, harga untuk head unit OEM Toyota Rush/Daihatsu Terios tersebut disepakati Rp.900rb. Gak tahu deh kemahalan nggaknya? Biarin aja deh, susah-susah gampang nemu head unit yang sreg soalnya. Katanya sih unit jarang dipakai oleh pemilik sebelumnya, karena memang mobilnya juga jarang dipakai. Fitur cukup buat saya: double din, CD-changer 6 disc, bisa baca MP3 dan ada cassette player. Memang sih belum ada USB-port, tidak ada jam digital, dan jelas tidak bisa baca DVD serta tidak ada layarnya. But well, it is enough for me (saya ga hobi di jalan nonton layar hanya berukuran 6 inchi.....bikin mata pedih aja dan pusing). Saya tinggal burn file-file MP3 saya ke CD, dan saya pikir sudah sangat banyak lagu yang bisa saya bawa dengan 6 CD berisi file MP3.

Dibandingkan head unit asli bawaan Honda New City (Kenwood DPX 3050), yang fiturnya sangat minim: baru bisa baca CD Audio saja (dan ada cassette player), tidak bisa baca MP3, tidak ada CD Changer, dan ga ada yang namanya USB-port. Walhasil selama ini saya memang harus bawa banyak CD Audio. Setidaknya dengan head unit yang baru, ga ada lagi CD berserakan di mobil, 6 CD berisi MP3 bisa saya masukkan ke head unit. Pengoperasional juga mudah karena tombol-tombolnya simple dan menunya intuitif.

What about the sound? Banyak orang bilang head unit bawaan Honda New City suaranya jelek. Tetapi ketika saya google tentang hal ini, ini terjadi karena setting equalizer Kenwood DPX-3050 tidak dioptimalkan. Mayoritas orang tidak tahu kalau equalizernya, selain pilihan yang sudah disetting pabrik, juga bisa diset sendiri oleh pemilik. Buah google, saya bisa setting equalizer Kenwood DPX-3050 saya, dan suaranya tidak buruklah, dengan speaker standar pula.

Dengan head unit yang baru (OEM Toyota Rush/Daihatsu Terios), ternyata kualitas suaranya tidak kalah. Malahan bass powerful, walaupun kadang agak boomy. Untuk lagu tertentu bahkan kadang saya kagum sendiri seolah-olah mobil saya ada subwoofernya, padahal semua speaker standar bawaan mobil aja. Saya tidak menyangka head unit bawaan merk mobil lain bisa mengagumkan dipasangkan dengan speaker standar Honda New City. Kualitas suara juga halus, gak capek ke telinga. Sensasi staging suara bisa muncul, walaupun jauh dari sempurna, kalau volume cukup besar.

Overall, saya puas dengan penggantian head unit PaHe (paket hemat) ini. Suara sedikit lebih bagus, tombol lebih simple, dan di mobil tidak perlu ada serakan-serakan CD Audio. Minusnya: tidak ada jam digital, dan penampilan kurang elegan.

1 comment:

  1. The King Casino | Review of Casino | RTP - Joker
    The king casino review - https://jancasino.com/review/merit-casino/ everything you 메이피로출장마사지 need to know about gri-go.com this popular casino. It's all https://tricktactoe.com/ about quality and www.jtmhub.com quantity.

    ReplyDelete